Pemkab Kukar Dorong Wirausaha Muda Lewat Program Klinik WPM
KUTAI KARTANEGARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat upaya penciptaan lapangan kerja dan pengembangan ekonomi mandiri bagi generasi muda melalui Program Klinik Wirausaha Pemuda Mandiri (WPM).
Program ini dijalankan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar sebagai bagian dari Program Dedikasi Kukar Idaman Terbaik, khususnya dalam bidang Kukar Siap Kerja.
Kepala Dispora Kukar Aji Ali Husni mengatakan, meski kondisi keuangan daerah tengah dalam tahap efisiensi, pemerintah tetap memprioritaskan pembinaan dan pelatihan bagi pemuda agar mereka siap bersaing di dunia kerja.
“Tahun ini program WPM terus kami jalankan dan kembangkan. Kami berkomitmen agar pelatihan bagi pemuda Kukar tidak berhenti, karena ini bagian penting dari upaya menyiapkan generasi siap kerja,†ujarnya di Tenggarong, Jumat (7/11/2025).
Sejak diluncurkan pada periode sebelumnya, Klinik WPM telah menjangkau ribuan pemuda di 20 kecamatan se-Kukar. Program ini mencakup berbagai pelatihan seperti manajemen keuangan, digital marketing, hingga barista program yang mendapat antusiasme tinggi dari peserta.
Menurut Aji Ali, Klinik WPM bukan sekadar pelatihan singkat, tetapi menjadi sistem pembinaan berkelanjutan. Peserta mendapat pendampingan mulai dari konsultasi bisnis, berbagi pengalaman wirausaha, hingga fasilitasi untuk memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) dan akses ke Program Kredit Kukar Idaman.
“Pendekatan kami tidak berhenti di pelatihan. Kami dampingi mereka hingga bisa menjalankan usaha mandiri yang berdaya saing,†jelasnya.
Dispora Kukar juga berkolaborasi dengan Forum Kewirausahaan Pemuda (FKP) untuk memperluas jangkauan kegiatan dan memastikan transfer pengetahuan berjalan efektif. Kolaborasi ini meliputi seminar kewirausahaan, pendampingan usaha, hingga sertifikasi bagi peserta binaan.
Program Klinik WPM menjadi bagian dari visi Kukar Idaman Terbaik 2025–2030 yang digagas oleh Bupati Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin, dengan fokus pada pembangunan sumber daya manusia yang produktif dan berdaya saing.
“Kami ingin Klinik WPM menjadi ruang strategis bagi pemuda Kukar untuk tumbuh menjadi wirausahawan muda yang kreatif, inovatif, dan mandiri secara ekonomi,†tegas Aji Ali.
Melalui langkah berkelanjutan ini, Pemkab Kukar berharap Klinik WPM dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal sekaligus solusi konkret dalam menekan angka pengangguran di kalangan generasi muda. (ADV/Prokom Kukar)
Penulis: Fjr/Garispena.co
