Berita Update

(Terbaru)
Sekretaris Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Muhammad Darlis Pattalongi.

Samarinda - Sekretaris Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Muhammad Darlis Pattalongi, menegaskan komitmen lembaganya untuk memastikan pelaksanaan program GratisPol Pendidikan berjalan sesuai arah kebijakan pemerintah daerah.

Ia memastikan DPRD hadir sebagai pengawas utama agar program prioritas Gubernur Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji tersebut benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kaltim.

Darlis menekankan bahwa keberhasilan program tidak hanya bergantung pada kebijakan eksekutif, tetapi juga pada peran legislatif dalam menjaga konsistensi arah pembangunan sektor pendidikan.

“Kami berkomitmen untuk mengawal program Gubernur Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji hingga tuntas, sehingga masyarakat dapat merasakan langsung manfaatnya,” ujarnya pada Sabtu (22/11/2025).

Menurutnya, GratisPol bukan sekadar kebijakan pembebasan biaya pendidikan, melainkan upaya strategis untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM).?

Ia menilai, peningkatan kualitas SDM akan berdampak luas mulai dari pertumbuhan ekonomi, perbaikan perilaku sosial, hingga terbukanya peluang kerja bagi masyarakat.

“Penguatan seluruh aspek penunjang pendidikan harus dilakukan secara berkelanjutan. Dengan GratisPol yang mendorong peningkatan kualitas SDM, maka otomatis ekonomi daerah bergerak naik, perilaku sosial masyarakat membaik, dan kesempatan kerja semakin terbuka,” jelas politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.

Darlis memastikan bahwa pengawasan terhadap program ini dilakukan dari berbagai sisi, mulai dari evaluasi berkala terhadap pelaksana teknis, penelaahan penggunaan anggaran, hingga menyelaraskan program legislatif dan eksekutif agar tidak tumpang tindih.

Ia menekankan pentingnya pembenahan sarana prasarana pendidikan, peningkatan relevansi kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja, serta pemenuhan kesejahteraan para tenaga pendidik.

“Jika kita ingin sistem pendidikan berjalan optimal, maka pembebasan biaya UKT, pembaruan kurikulum, perbaikan fasilitas, kualitas serta kesejahteraan guru, hingga akses pendidikan yang merata harus menjadi fokus utama,” tegasnya.

Ia menambahkan, GratisPol merupakan fondasi penting dalam membentuk generasi muda Kaltim yang mampu menghadapi tantangan masa depan.?

Dengan SDM yang unggul, Kaltim diyakini dapat menjadi daerah yang mandiri, kompetitif, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global.?(Adv/DprdKaltim)

Penulis: Difa/Garispena.co